skip to main |
skip to sidebar
Lentera Cinta
Jumat, 26 Agustus 2016
Cinta Dan Harapan
Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan, walaupun mereka telah dikecewakan. Kepada mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang masih ingin mencintai, walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan Kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangunkan kembali kepercayaan.
Kamis, 25 Agustus 2016
Cinta itu buta
Cinta itu buta. Dalam pepatah arab dinyatakan:
حُبُّكَ الشَّيْءَ يُعْمِي وَيُصِمُّ
Cintamu kepada sesuatu, menjadikanmu buta dan tuli.
Akan tetapi setelah hubungan antara anda berdua telah halal, maka spontan setan menyibak tabirnya, dan berbalik arah. Setan tidak lagi membentangkan tabir di mata anda, setan malah berusaha membendung badai asmara yang telah menggelora dalam jiwa anda. Saat itulah, anda mulai menemukan jati diri pasangan anda seperti apa adanya. Saat itu anda mulai menyadari bahwa hubungan dengan pasangan anda tidak hanya sebatas urusan paras wajah, kedudukan sosial, harta benda. Anda mulai menyadari bahwa hubungan suami-istri ternyata lebih luas dari sekedar paras wajah atau kedudukan dan harta kekayaan. Terlebih lagi, setan telah berbalik arah, dan berusaha sekuat tenaga untuk memisahkan
حُبُّكَ الشَّيْءَ يُعْمِي وَيُصِمُّ
Cintamu kepada sesuatu, menjadikanmu buta dan tuli.
Akan tetapi setelah hubungan antara anda berdua telah halal, maka spontan setan menyibak tabirnya, dan berbalik arah. Setan tidak lagi membentangkan tabir di mata anda, setan malah berusaha membendung badai asmara yang telah menggelora dalam jiwa anda. Saat itulah, anda mulai menemukan jati diri pasangan anda seperti apa adanya. Saat itu anda mulai menyadari bahwa hubungan dengan pasangan anda tidak hanya sebatas urusan paras wajah, kedudukan sosial, harta benda. Anda mulai menyadari bahwa hubungan suami-istri ternyata lebih luas dari sekedar paras wajah atau kedudukan dan harta kekayaan. Terlebih lagi, setan telah berbalik arah, dan berusaha sekuat tenaga untuk memisahkan
Rabu, 24 Agustus 2016
Air Mata Cinta Malam
aku meninggalkan semua yang biasa aku lakuin,
selangit kenangan,
seawan ketika mendung mau hujan deras,
selautan asin bergaram,
ga semua indah,
ga semua sedih,
banyak yang terlewatkan,
banyak sesal,
banyak yang belum sempat aku berikan,
pun banyak yang belum sempat harusnya aku terima,
segajahpun,
sedinosauruspun,
setembok china pun,
aku sesali ini,
tak akan semua kan kembali seperti mauku,
tundukkan saja wajah ini,
titikan saja air mata,
tempelkan saja punggung pada sandaran,
agar resah tak datang lagi,
perang antara perasaan dan logika,
hal terperih yang harus terjadi,
mau tapi tak mau sakitnya, mau tapi tak mau resahnya,
saatnya hapus ujung mata yang masih basah,
kanan genggam yang kiri biar tak resah lagi,
Ya Allah... semoga ini memang yang terbaik buat semua...
selangit kenangan,
seawan ketika mendung mau hujan deras,
selautan asin bergaram,
ga semua indah,
ga semua sedih,
banyak yang terlewatkan,
banyak sesal,
banyak yang belum sempat aku berikan,
pun banyak yang belum sempat harusnya aku terima,
segajahpun,
sedinosauruspun,
setembok china pun,
aku sesali ini,
tak akan semua kan kembali seperti mauku,
tundukkan saja wajah ini,
titikan saja air mata,
tempelkan saja punggung pada sandaran,
agar resah tak datang lagi,
perang antara perasaan dan logika,
hal terperih yang harus terjadi,
mau tapi tak mau sakitnya, mau tapi tak mau resahnya,
saatnya hapus ujung mata yang masih basah,
kanan genggam yang kiri biar tak resah lagi,
Ya Allah... semoga ini memang yang terbaik buat semua...
Selasa, 23 Agustus 2016
Wanitaku
kau jauh bagaikan bulan.
Yang meski jauh tetap dapat kurasakan sinarmu.
Menerangi di setiap gelap malamku.
Menghancurkan suramnya hatiku.
Mengawali setiap senyumku.
Namun,
kau dekat bagaikan angin.
Yang selalu dapat kurasakan hadirmu,
tapi tak dapat ku raih
bahkan hanya sekedar untuk melihatmu.
Apa salahku hingga harus ku lewati malam ini,
yang meski indah diterangi cahaya kasihmu,
namun harus kurasakan pedihnya belaian angin malam yang menyiksa.
Wanitaku,
kau indah bagaikan bulan,
dan bersinar terang bagaikan rembulan malam.
Yang meski jauh tetap dapat kurasakan sinarmu.
Menerangi di setiap gelap malamku.
Menghancurkan suramnya hatiku.
Mengawali setiap senyumku.
Namun,
kau dekat bagaikan angin.
Yang selalu dapat kurasakan hadirmu,
tapi tak dapat ku raih
bahkan hanya sekedar untuk melihatmu.
Apa salahku hingga harus ku lewati malam ini,
yang meski indah diterangi cahaya kasihmu,
namun harus kurasakan pedihnya belaian angin malam yang menyiksa.
Wanitaku,
kau indah bagaikan bulan,
dan bersinar terang bagaikan rembulan malam.
Senin, 22 Agustus 2016
TUHAN CIPTAKAN KEBAHAGIAAN
Tuhan ciptakan 100 bagian kasih sayang. 99 disimpan disisinya dan hanya 1 bahagian diturunkan ke dunia. Dengan kasih sayang yang satu bahagian itulah, makhluk saling berkasih sayang sehingga kuda mengangkat kakinya kerana takut anaknya terpijak.
Langganan:
Postingan (Atom)